Pernah Dua Periode Jadi Kades, Ini Sosok Bupati Eka di Mata Para Kepala Desa

METRO CIKARANG - Bupati Bekasi EKa Supriatmaja dimakamkan di kediamanannya di RT 01/04, Kampung Lemah Abang, Desa Waluya, Kecamatan Cikarang Utara. Kepergian orang nomor satu di Kabupaten Bekasi itu meninggalkan kesedihan mendalam dari para kepala desa di Kabupaten Bekasi. Kimblan Sahroni, Kades Lambang Jaya, Kecamatan Tambun Selatan, misalnya. Ia mengenang sosok almarhum merupakan pemimpin yang berkepribadian santun dan ramah tamah dimata kepala desa. â€Kami sangat kehilangan, beliau sangat ramah dan memahami kepala desa. Karena beliau adalah mantan kepala desa,â€ tegas Kimblan. Hal senada diutarakan Kepala Desa Ragemanunggal, Kecamatan Setu, Endi. Menurut dia, beberapa kali bertemu dengan almarhum Bupati Eka salah satunya di Desa Cijengkol. â€Beliau sosok sangat baik, mengerti pemerintah desa. Karena beliau mantan kepala desa. Kami segenap pemerintah desa Ragemanunggal mengucapkan belasungkawa,â€kata Endi. Sementara, Kepala Desa Burangkeng, Nemin mengaku merasa kehilangan sosok Eka yang dinilai kerap turun ke lapangan dan berkunjung ke Desa Burangkeng. "Kami berharap besar kepada beliau, terlebih merupakan mantan kepala desa. Selama kepemimpinan beliau aspirasi selalu didengar,"ucap dia. Untuk diketahui, Bupati Bekasi Eka memulai karir politiknya sebagai kepala Desa Waluya periode 2001 hingga 2006. Eka melanjutkan periode kedua sebagai kepala desa itu hingga 2012 lantaran mendapat kepercayaan lagi dari masyarakat. Selepas itu, Eka mengikuti pileg 2014 dan berhasil terpilih mewakili masyarakat Cikarang Utara dan Karangbahagia. Bahkan, saat itu dia langsung menduduki jabatan sebagai Ketua DPRD Kabupaten Bekasi. Pada 2017, Eka mundur dari jabatan tersebut karena mengikuti Pilkada. Dia mendampingi Neneng Hasanah Yasin yang maju kedua kalinya. Karena Neneng tersangkut kasus hukum dan mengundurkan diri, akhirnya Eka dipilih menjadi Bupati Bekasi pada 2019. (dim)

Sumber: